PONTIANAK, iNews.id- Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Edi Rusdi Kamtono menyebutkan ada 14 warganya yang menumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2021). Pihak keluarga berharap mereka bisa ditemukan.
"Hingga saat ini, terdata ada 14 warga Kota Pontianak menjadi korban tragedi Sriwijaya Air," kata dia di Pontianak, Minggu (10/1/2021).
Dia mengatakan, pihak keluarga penumpang pesawat, sejak Sabtu (9/1/2021) malam hingga Minggu ini sudah berdatangan ke Posko Crisis Center di Gedung Graha Chandra Dista Wiradi Bandara Supadio.
Kedatangan mereka, selain untuk mendapatkan informasi terbaru terkait dengan pencarian para korban, juga diambil sampel darah untuk pemeriksaan DNA di Posko Ante Mortem di Posko Crisis Center Bandara Supadio Pontianak.
"Kita berharap para korban ditemukan secepatnya dan kejadian ini tidak terulang kembali," ujarnya.
Wali Kota akan memberikan santunan kepada keluarga korban musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
"Kita sedang mendata 'by name by address' para korban, untuk kemudian kita berikan santunan dari Pemerintah Kota Pontianak," katanya.
Edi Rusdi menngaku telah menemui para keluarga penumpang Sriwijaya Air SJ-182 di Posko Crisis Center pada Minggu pagi.
Dia sempat berbincang dengan pihak keluarga penumpang. Mereka menceritakan saat terakhir berkomunikasi dengan korban sebelum musibah.
Musibah ini, katanya, menyisakan kesedihan mendalam pihak keluarga. Mereka juga trauma karena belum bisa melupakan saat terakhir berkomunikasi dengan keluarganya.
"Pihak keluarga menantikan kepastian ditemukannya para penumpang yang saat ini tengah dalam pencarian," katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait