Dinas Kesehatan Kalbar memfasilitasi rapid test 180 santri Ponpes Temboro di Magetan, Jawa Timur, Kamis (2/7/2020). (Antara)

PONTIANAK, iNews.id - Sebanyak 180 santri Pondok Pesantren Al Fatah Temboro di Kabupaten Magetan, Jawa Timur yang berasal dari Kalimantan Barat mengikuti rapid test massal. Hasil rapid test digunakan sebagai persyaratan para santri yang akan kembali ke Jawa Timur menggunakan penerbangan.

"Kita memfasilitasi tes cepat Covid-19 ini karena hasil tes diperlukan bagi mereka sebagai salah satu syarat untuk terbang ke Jawa Timur sebelum kembali belajar ke Temboro," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Harisson di Pontianak, Kamis (2/7/2020).

Harisson berpesan kepada para santri agar selama perjalanan dan saat sudah berada di Temboro untuk menjaga kesehatan tubuh sehingga tidak mudah tertular Covid-19.

"Kita minta agar mereka semua selalu menerapkan protokol kesehatan selama berada di pondok pesantren dan menjaga kesehatan serta daya tahan tubuh agar tidak mudah tertular," tuturnya.

Para santri diminta mengurangi kontak dengan orang sakit. Jika merasa tidak enak badan, agar berdiam diri di rumah dan menggunakan masker ketika sakit sehingga tidak menularkan infeksi virus kepada orang lain dan tidak tertular penyakit saat tubuh dalam keadaan tidak sehat.

"Penyebaran Covid-19 menjadi masif karena virus ini dapat menular antarmanusia melalui droplet dari pasien. Seseorang dapat tertular virus corona ketika berada cukup dekat dengan penderita dan menghirup droplet dari batuk atau saat bersin," tuturnya.

Pondok Pesantren Temboro di Magetan, Jawa Timur menjadi sorotan karena puluhan santrinya positif terjangkit Covid-19. Pesantren itu juga menjadi salah satu klaster penyebaran Covid-19 di Magetan.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network