JAKARTA, iNews.id - TNI AU melakukan misi evakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Afghanistan. Pesawat Boeing 737-400 milik Skadron Udara 17 melakukan penjemputan 26 WNI di ibu kota Kabul.
"Tindakan ini sebagai bentuk nyata dan konkret atas kepedulian Pemerintah terhadap Warga Negara Indonesia yang saat ini tengah berada di Afghanistan," tulis akun Instagram Skadron Udara 17, Jumat (20/8/2021).
Penjemputan ini setelah Taliban menguasai pemerintah Afghanistan. Oleh karena itu, Skadron Udara 17 melaksanakan misi penjemputan WNI yang saat ini tengah berada dalam situasi genting.
"Merupakan suatu kehormatan bagi kami, Skadron Udara 17 untuk dapat ikut serta dalam penugasan misi kemanusiaan ini. Sebagai bentuk rasa bangga dan tanggung jawab kami, maka kami mempersiapkan segalanya dengan matang dan sebaik-baiknya," imbuhnya.
Pesawat Boeing 737-400 milik Skadron Udara 17 dalam misi ini membawa 13 awak pesawat serta 20 orang Kelompok Satuan Penugasan yang dibentuk khusus untuk mengevakuasi WNI di Afghanistan.
Pesawat ini diawaki oleh Letkol Pnb Ludwig Bayu, Mayor Pnb Mulyo, Kapten Pnb Made, Kapten Pnb Prayuda, Lettu Pnb Priandaru, Lettu Pnb Andhika, Lettu Lek Rakapuri, Letda Tek Suparno, Serka Priyan, Serma Sigiet, Serma Riswantoro, Serka Ryan dan Pratu Erwan. Mereka siap menjalankan misi kemanusiaan ini dengan penuh keyakinan.
Misi penerbangan ini dilaksanakan pada pukul 06.00 WIB dengan rute pertama yakni Halim-Aceh-Colombo-Karachi-Islamabad/R dan dilanjutkan rute selanjutnya yakni Islamabad-Kabul-Islamabad-Karachi-Colombo-Aceh-Halim.
Penanggung jawab pelaksana misi ini Menteri Luar Negeri, Ibu Retno Marsudi dan didampingi Asops Panglima TNI beserta pejabat-pejabat Lanud Halim Perdanakusuma.
Sebelum melaksanakan penerbangan, semua unsur-unsur yang terkait melaksanakan briefing di antaranya membahas SOP, weather dan kondisi aerodrome dari Negara-negara yang akan dilewati, serta kondisi terkini Bandara tujuan yakni Kabul International Airport.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait