Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menyampaikan kondisi terkini banjir Sintang kepada Presiden Joko Widodo secara virtual.. (Antara)

PONTIANAK, iNews.id - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji menyampaikan kondisi terkini banjir di Sintang kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sutarmidji membenarkan kalau banjir di Sintang akibat kerusakan alam yang sudah bertahun-tahun.

"Kondisi alam kita saat ini memang banyak yang sudah rusak. Sebagian dikarenakan penebangan hutan dan beberapa aktivitas perkebunan dan pertambangan," kata Sutarmidji yang menyampaikan laporan kepada presiden secara virtual, Rabu (17/11/2021).

Menurut Sutarmidji, apa yang disampaikan Presiden Jokowi tentang penyebab terjadinya banjir di Sintang memang benar.

Presiden Jokowi sebelumnya menyebut kalau banjir di Sintang akibat rusaknya daerah tangkapan banjir yang telah terjadi bertahun-tahun lamanya. 

Menurut Sutarmidji, sebagian besar perusahaan telah memanfaatkan kayu yang ada. Namun setelah ditebang habis hanya dibiarkan begitu saja tanpa ada upaya untuk menanam pohon kembali.

"Walaupun bisa menambah pemasukan negara, tapi ini tidak memadai. Karena setelah menebang habis tidak ada penanaman kembali pohon," ujarnya.

Tidak adanya upaya reboisasi atau penghijauan inilah yang membuat kurangnya penyerapan air. Akibatnya air hujan langsung mengalir ke sungai dan menyebabkan banjir.

"Saat air hujan turun, alam sudah mengaturnya. Berawal dari air jatuh ke daun lalu diserap ke dalam tanah. Kalau sekarang jatuh tapi tidak menyerap dan langsung mengalir ke sungai. Daya tampung sungai terbatas akhirnya tidak terkendali dan terjadilah banjir," katanya.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network