KETAPANG, iNews.id – Puluhan orang yang tergabung dalam Front Perjuangan Rakyat Ketapang Kalimantan Barat menyerbu Bandara Rahadi Oesman, Jumat (15/5/2020). Aksi warga ini menyusul adanya isu kedatangan puluhan tenaga kerja asing (TKA) China melalui bandara tersebut.
Sambil membawa spanduk dengan berbagai tulisan serta memakai masker, massa mengecek kondisi bandara untuk memastikan tidak ada penerbangan maupun kedatangan TKA China. Mereka juga menolak TKA China masuk ke wilayahnya.
“Kami minta pemerintah daerah dan pihak bandara tegas mengikuti peraturan gubernur (pergub) dan SK Kementerian Perhubungan untuk meniadakan penerbangan komersil selama masa pandemi Covid-19,” katanya.
Kepala Seksi Jasa Pelayanan Bandara Rahadi Oesman, Saprudin mengaku sangat kaget dengan adanya aksi warga tersebut. “Kami tak menyangka ada aksi massa. Kami sudah jelaskan ke mereka bahwa kondisi bandara masih ditutup untuk penerbangan komersil,” katanya.
Setelah mengetahui kondisi bandara yang masih belum beroperasi untuk penerbangan komersil, massa aksi langsung membubarkan diri dengan tertib.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait