PALANGKA RAYA, iNews.id - Tim SAR gabungan menghentikan pencarian lima nelayan KM Putri Ayu 3 yang terbalik di perairan Tanjung Puting, Kotawaringin Barat. Hingga hari ketujuh pencarian, kelima orang tersebut belum diketahui keberadaannya.
"Pencarian sudah kita laksanakan sampai hari ketujuh. Operasi pencarian kita nyatakan selesai dan dilanjutkan dengan pemantauan," kata Kepala Kantor Perncarian dan Pertolongan (Basarnas) Palangka Raya Muhammad Hariyadi, Selasa (24/8/2021).
Hariyadi menegaskan, pencarian korban kapal terbalik itu bisa dibuka kembali apabila ada tanda-tanda penemuan korban. Selama pencarian tujuh hari tersebut, tim SAR telah mengerahkan seluruh potensi dan memperluas area pencarian, baik dari laut maupun udara.
"Saat ini seluruh tim yang terlibat dalam proses pencarian telah kembali kesatuan masing-masing," katanya.
KM Putri Ayu 3 yang berisikan 13 orang berangkat dari Muara Baru, Jakarta menuju Laut Jawa untuk mencari ikan. Kapal terbalik karena terhantam ombak besar saat di posisi sekitar 60 kilometer dari Taman Nasional Tanjung Puting, pada Rabu (18/8/2021) lalu.
Dari 13 orang kru kapal, dilaporkan lima berhasil selamat dan satu meninggal dunia.
Pada Sabtu (21/8/2021) kembali ditemukan dua jenazah kru kapal, sehingga total korban tewas menjadi tiga orang.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait