PONTIANAK, iNews.id - Sebanyak 1.953 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara Pontianak. Hasil pemeriksaan digunakan sebagai persyaratan untuk menjadi caleg.
Pemeriksaan di RS Bhayangkara Pontianak tersebut meliputi kesehatan, kejiwaan dan bebas narkoba.
"Rumah sakit Bhayangkara Kalbar juga melayani pemeriksaan kesehatan untuk bakal caleg 2024 yaitu surat keterangan dokter, surat keterangan kesehatan jiwa, surat keterangan bebas narkoba," kata Kepala RS Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak AKBP drg Josep Ginting di Pontianak, Jumat (12/5/2023).
Josep mengatakan, untuk bacaleg yang menerima surat keterangan dokter (SKD) sebanyak 1.953 orang. Kemudian surat keterangan kesehatan jiwa (SKKJ) sebanyak 1.215 orang dan surat keterangan bebas narkoba (SKBN) sebanyak 1.020 orang.
Dia menambahkan, untuk semua surat keterangan yang akan dikeluarkan melalui proses pemeriksaan dan pengecekan oleh dokter spesialis masing masing. Jika sudah dinyatakan layak oleh dokter pemeriksa maka surat baru bisa dikeluarkan.
Terkait surat keterangan kesehatan kejiwaan, bakal caleg akan melakukan pengisian Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI) berupa 556 pernyataan. Hasilnya akan di-scan kemudian dibaca psikiater dan dilanjutkan dengan wawancara,
"Jika memang ditemukan kelainan jiwa tentu surat keterangan tersebut tidak dapat diberikan kelayakan kelulusan," kata Anton.
Untuk pemeriksaan bebas narkoba akan dilakukan menggunakan narkoba kit dengan lima parameter morphine, ganja, amfetamin dan beberapa bahan yang terkandung narkoba.
Banyaknya minat bacaleg yang mengikuti tes, membuat RS Bhayangkara menambah jam layanan pada Sabtu dan Minggu mulai pada pukul 08.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait