SANGGAU, iNews.id - PLN Kalimantan Barat mulai memulihkan listrik di Kabupaten Sanggau yang terdampak banjir. Pemulihan dilakukan setelah banjir di beberapa wilayah sudah surut.
"Saat ini petugas PLN masih berupaya melakukan penormalan pada daerah-daerah yang banjirnya sudah surut," ujar Manager PLN Unit Pelayanan Pelanggan Sanggau, Gurit Bagaskoro dihubungi, Minggu (7/11/2021).
Dia menjelaskan, gardu distribusi listrik yang masih padam sebanyak 68 unit, sedangkan yang sudah normal 102 gardu. Saat ini unit kerja PLN UP3 Sanggau yang terdampak yakni ULP Nanga Pinoh, ULP Sintang, ULP Sekadau dan ULP Sanggau.
"Kalau dilihat dari sisi pelanggan terdampak yang masih padam 16.614 pelanggan dan sudah normal 9.818 pelanggan," katanya.
Untuk menghindari risiko, PLN mengimbau para pelanggan untuk tidak terburu-buru menyalakan peralatan listrik sebelum dikeringkan terlebih dahulu.
"Kami mengimbau saat banjir telah surut nanti pelanggan dapat memastikan bahwa stop kontak, saklar dan peralatan listrik lainnya dipastikan sudah dikeringkan lebih dahulu, dan mematikan MCB sebelum menyalakan listrik di rumahnya masing-masing," katanya.
Dia mengatakan, PLN Kalbar telah menyiagakan tim pemulihan banjir. Disiapkan juga perahu karet untuk melakukan inspeksi dan penormalan gardu.
Menurutnya butuh kerja sama dengan para pelanggan untuk pemulihan listrik ini agar berjalan dengan aman.
"Jika segera surut segera akan dilakukan penormalan dan dibutuhkan kerja sama dari pelanggan agar dapat memastikan instalasi di rumahnya masing-masing kering dan aman dari aliran listrik.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait