KAPUAS HULU, iNews.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kapuas Hulu, Kalimantan Barat mengomentari aksi nekat seorang warga yang berfoto dengan pasien positif Covid-19. Dinkes meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona.
Sekretaris Dinkes Kapuas Hulu, Nazaruddin mengatakan, masyarakat jangan meremehkan virus corona. Sebab siapa pun bisa saja tertular virus asal Wuhan tersebut kalau tidak menerapkan protokol kesehatan.
Terkait warga yang nekat berfoto dengan pasien Covid-19 di Kecamatan Badau, dia melihat hal itu sebagai tindakan yang tidak tepat karena abai dengan protokol kesehatan.
"Boleh-boleh saja kalau mau berfoto bersama dengan pasien Covid-19, asalkan menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak. Intinya protokol kesehatan harus selalu diterapkan," ujarnya dikonfirmasi, Kamis (3/9/2020).
Kendati demikian, dia meminta masyarakat juga tidak mengucilkan orang yang terjangkit Covid-19 apalagi sampai menyudutkan dengan hukuman sosial maupun adat.
"Jangan sampai dikucilkan, tetapi diberikan support tanpa menyudutkan warga yang terkonfirmasi positif Covid-19," katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang warga Kecamatan Badau bernama Rinto nekat berfoto dengan pasien positif Covid-19. Dia mengaku aksinya itu lantaran tak percaya dengan wabah virus corona (Covid-19).
Selain itu, Rinto juga iba dengan nasib pasien positi yang yang dikucilkan warga bahkan sempat mau dihukum adat sebesar Rp4 juta karena dianggap mengotori nama Badau.
"Saya tidak mau itu terjadi dan saya buktikan yang dianggap positif baik-baik saja. Makanya saya datangi rumah mereka foto bersama dan ngobrol sama mereka," tutur pria berusia 32 tahun ini.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait