Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono (Foto: Antara)

PONTIANAK, iNews.id - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut pasar tradisional rentan penularan virus corona (Covid-19). Dia mengingatkan warga untuk mematuhi protokol kesehatan saat ke pasar.

"Mari lebih disiplin demi keselamatan bersama, yakni menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan menjaga jarak aman," katanya di Pontianak, Sabtu (2/5/2020).

Pernyataan Edi ini menindaklanjuti hasil rapid test yang dilakukan Dinas Kesehatan Pontianak pada Jumat (1/5/2020). Ada 250 hingga 300 orang yang hasil tesnya reaktif Covid-19.

Dia menduga, ketidakdisiplinan para pedagang maupun pembeli di pasar meningkatkan risiko penularan Covid-19. Padahal, warga sudah diingatkan untuk waspada terhadap penyebaran Covid-19.

"Ini dipicu oleh ketidakdisiplinan masyarakat baik pedagang maupun pembeli. Seperti tidak menggunakan masker dan tidak mencuci tangan dengan sabun meskipun sudah disiapkan di setiap pintu masuk pasar," katanya.

Sebelumnya Kepala Dinkes Pontianak Sidiq Handanu mengatakan, dari rapid test yang dilakukan terhadap 500 orang di sejumlah pasar tradisional di Pontianak, ada 250-300 yang reaktif Covid-19.

"Atas temuan itu, semuanya sudah dilakukan swab tenggorokan dan dilakukan isolasi mandiri dan juga difasilitasi oleh pemerintah," ujarnya.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network