Kisah Sekeluarga Ditipu PJTKI, Pulang Jalan Kaki 4 Hari hingga Ikut Mudik Gratis Polisi
SINGKAWANG, iNews.id - Sekeluarga asal Pulau Jawa menjadi korban penipuan Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI). Setelah terkatung-katung berhari-hari di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, mereka dipulangkan ke Pontianak dengan program mudik gratis.
Sekeluarga itu awalnya hendak ke Malaysia untuk bekerja. Namun setelah menyerahkan uang untuk pengurusan paspor, mereka ditinggal di Sambas.
"Sudah saya bayar untuk pembuatan paspor sebesar Rp2,6 juta tapi paspornya tak kunjung jadi," kata Rozaq, salah satu anggota keluarga ditemui di Singkawang, Selasa (25/4/2023).
Rozaq mengatakan, dia dan keluarganya merasa sebagai TKI ilegal kalau melanjutkan perjalanan ke Malaysia, sehingga memutuskan untuk kembali ke Jawa.
Lantaran tidak punya uang, dia berjalan kaki dari Sambas ke Singkawang dan beristirahat di tiap kantor polsek yang ditemui.
"Saya jalan kaki dari Sambas ke Singkawang selama 4 hari empat malam," ujarnya.
Setibanya di Singkawang, dia menuju Polres Singkawang karena mendapat kabar ada program mudik gratis dari Polda Kalbar.
"Saya ikut mendaftar agar bisa sampai ke Kota Pontianak," tuturnya.
Dia berharap, setibanya di Pontianak bisa melanjutkan perjalanan ke Jawa. Dirinya mengaku tidak ada bekal lagi termasuk dokumen identitas yang dibawa oleh PJTKI.
"Yang tersisa hanya Kartu Keluarga (KK) saja," tuturnya.
Editor: Reza Yunanto