get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemesanan Tiket Kereta Api Nataru Telah Dibuka, Jadwal Keberangkatan Mulai 1 Desember

Pengusaha Hotel di Kalbar Bersyukur, Hunian Kamar Capai 60 Persen Jelang Tahun Baru

Senin, 28 Desember 2020 - 11:07:00 WIB
Pengusaha Hotel di Kalbar Bersyukur, Hunian Kamar Capai 60 Persen Jelang Tahun Baru
Ilustrasi hotel sepi pengunjung di tengah pandemi Covid-19. (Antara)

PONTIANAK, iNews.id - Pengusaha hotel di Kalimantan Barat (Kalbar) mengaku bersyukur dengan peningkatan hunian kamar saat libur Natal 2020 dan menjelang Tahun Baru 2021. Tingkat hunian saat ini sudah di atas 60 persen.

"Bersyukur saat ini tingkat hunian hotel terus naik dan rata-rata sudah di atas 60 persen," ujar Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kalimantan Barat, Yuliardi Qamal di Pontianak, Senin (28/12/2020).

Yuliardi menjelaskan kenaikan tingkat hunian hotel karena memang didorong waktu libur Natal dan menyambut Tahun Baru 2021. Saat akhir tahun dan momen keagamaan selalu ramai. Meski demikian tahun ini lebih rendah dari tahun sebelumnya.

"Kami memprediksikan tingkat hunian akan terus bertambah hingga akhir tahun, sehingga industri dan ekonomi kita terus bergeliat," katanya.

Terkait penerapan protokol kesehatan (prokes) pencegahan dan pengendalian Covid-19 pihaknya sangat berkomitmen agar pelaku usaha dan tamu bersama bebas wabah yang saat ini masih hadir.

"Saya yakin anggota PHRI bersama terus komitmen untuk penerapan prokes Covid-19. Ini demi kesehatan dan keberlangsungan ekonomi kita juga," ujarnya.

Salah satu hotel berbintang di Pontianak, yakni Hotel Aston mencapai angka hunian hingga 70 persen. Humas Hotel Aston Arifin mengatakan, tingkat hunian hotelnya yang berada di Jalan Gajahmada Pontianak saat ini sudah mencapai 71 persen.

"Kami memperkirakan akan mencapai 80 persen hingga akhir tahun nanti. Namun secara keseluruhan, persentase tingkat hunian selama 2020 di angka 52 persen," ujarnya.

Menurutnya, rata-rata tamu yang menginap masih didominasi oleh tamu bisnis dan keluarga. Dia berharap kondisi pandemi bisa segera berakhir sehingga aktivitas masyarakat dan ekonomi kembali normal. Kondisi tersebut juga akan berdampak luas bagi sektor perhotelan yang paling awal terdampak Covid-19.

"Semoga industri perhotelan semakin baik seiring penanganan Covid-19 semakin serius," katanya.

Editor: Reza Yunanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut