Latihan itu dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kemampuan personel khususnya yang mengawaki senjata berat untuk menghadapi latihan puncak pada Batalyon Tim Pertempuran (YTP)
"Latihan puncak YTP akan dilaksanakan mulai tanggal 31 Agustus sampai dengan 4 September 2021 mendatang," ujarnya.
Selain Yonif 641/Bru, latihan menembak juga diikuti Yonkav 12/BC, Armed 16/KMP.
Dalam peninjauan tersebut, pangdam mengecek rute yang akan dilalui pasukan Yonif Raider 641/Bru saat melaksanakan gerak maju untuk kontak dan latihan tempur. Peninjauan itu bertujuan untuk mengurangi kerugian personel maupun materiil pada saat latihan.
"Khususnya masalah keamanan sebelum, selama, dan sesudah pelaksanaan latihan," katanya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait