NUNUKAN, iNews.id - Pasar takjil di Nunukan, Kalimantan Utara yang berada di perbatasan Indonesia dengan Malaysia kembali hadir di bulan Ramadan. Pasar tersebut diserbu warga yang ngabuburit mencari makanan berbuka puasa.
Animo warga Nunukan mendapatkan kue dan lauk-pauk untuk persiapan buka puasa tampak ramai dengan padatnya kendaraan lalu lalang di jalan-jalan protokol kawasan perbatasan dua negara ini.
"Sejak mulai bulan Ramadan tiap sore kami berburu takjil untuk kebutuhan berbuka puasa bersama orang tua dan saudara-saudara di rumah," kata Suci, warga yang berburu takjil di Nunukan, Rabu (14/4/2021).
Suci mengaku memilih membeli takjil yang dijual oleh warga karena leluasa memilih jenisnya sesuai selera ketimbang harus membuat sendiri di rumah.
"Lebih suka beli kue-kue yang sudah jadi yang dijual dari pada bikin sendiri," ujar warga Nunukan Tengah ini.
Kedua orang tua dan saudara-saudaranya lebih senang berbuka puasa dengan takjil yang dibeli. Selain tidak repot membuatnya juga persiapan menghadapi waktu buka puasa lebih longgar.
Dia mulai berbelanja keperluan buka puasa sejak pukul 4 sore dengan berkeliling mencari takjil yang dianggap lebih baik sesuai selera semua anggota keluarganya.
"Biasanya, berbuka puasa dengan kue-kue gorengan," katanya.
Berbeda dengan Rahma, warga Jalan Pasir Putih Kelurahan Nunukan Tengah, dia melakukan ngabuburit setiap sore hari bersama anak-anaknya bukan sekadar berburu takjil untuk berbuka puasa, tetapi menikmati suasana sore hari dengan mengendarai sepeda motor keliling Nunukan.
Ibu rumah tangga ini menyatakan, sebelum ngabuburit terlebih dahulu menyelesaikan pekerjaan dengan memasak dan membuat kue-kue kesukaan anggota keluargannya.
"Saya sama anak-anak pulang ke rumah pas mau buka puasa karena semua keperluan berbuka puasa sudah siap disajikan," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait