Dia membeberkan, pelaku laki-laki berinisial L. Sementara untuk pelaku perempuan masih diidentifikasi.
"Pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina," ungkap Sigit.
Menurut Kapolri, aksi yang dilakukan bersangkutan saat ini merupakan society bomber dengan membawa bom berdaya ledak tinggi jenis bom panci.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait