Dinas Kesehatan Kalimantan Barat mencatat 11 orang meninggal akibat digigit hewan rabies. (Foto: ANTARA)

PONTIANAK, iNews.id - Sebanyak 11 orang di Kalimantan Barat (Kalbar) meninggal dunia akibat gigitan hewan rabies. Korban meninggal berada di Sintang 8 orang dan Landak 3 orang. 

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalbar meminta kabupaten dan kota membentuk rabies center untuk menekan tingginya kasus rabies.

Data Dinkes Kalbar mencatat populasi hewan penular rabies mencapai 214.462 hewan. Sementara manusia yang menjadi korban gigitan hewan penular rabies mencapai 1.785 orang. 

"Untuk menekan tingginya kasus rabies di Kalbar kami menyarankan agar kabupaten kota membentuk dan mengaktifkan rabies center," kata Kepala Dinkes Kalbar, Erna Yulianti, Rabu (14/6/2023).

Eva mengatakan, untuk menekan laju penularan rabies, Dinkes Kalbar telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait penyediaan vaksin antrabies (VAR). 

Vaksin itu akan disebar ke seluruh kabupaten kota di Kalbar. Kabupaten dan kota yang membutuhkan agar segera mengajukan permohonan sehingga bisa disalurkan.

"Saat ini kita masih menyimpan 8.000 vial VAR yang siap disalurkan," katanya.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network