Komandan Pos SAR Sintete, Zulhijah. (Foto: iNewsTV/Uun Yuniar)

Longsor di tambang emas tanpa izin atau PETI itu terjadi pada Kamis (15/9/2022). Dugaan awal ada 20 orang yang tertimbun di lokasi.

Sebelumnya Kapolres Bengkayang AKBP Bayu Suseno meralat jumlah korban tewas yang ternyata hanya 4 orang. 

"Korban kritis dari Selakau Timur yang diduga meninggal dunia ternyata kondisinya masih hidup rawat jalan di rumah," ujarnya.

Empat orang korban tewas telah teridentifikasi yakni Hermanus (42), warga Desa Moterado. Yohanes alias Oot (19), warga Desa Gerantung. Piko, warga Desa Lembah Bawang, dan Tumin, warga Desa Selakau Tua.

Sedangkan korban selamat adalah Martinus, Makarno, Pitrus Ipit, Benediktus Ayen, dan Bombat. Mereka merupakan warga Desa Monterado.

Berikutnya Yohanes Rudi, Basuni Iyeng, dan Aldo Firdaus yang merupakan warga Desa Gerantung.


Editor : Reza Yunanto

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network