Bosan Ruang Isolasi Tanpa TV, Pasien Positif Corona di Sintang Pulang ke Rumah

SINTANG, iNews.id - Seorang pasien positif virus corona (Covid-19) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ade Mohammad Djoen Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat pulang ke rumah. Pasien pria itu merasa bosan lantaran di kamar isolasi yang ditempati tak disediakan televisi.
Kaburnya pasien positif corona itu beredar luas di media sosial warga Sintang. Pasien tersebut disebut meninggalkan RSUD Ade Mohammad Djoen pada Kamis (30/4/2020) dan kembali ke rumahnya di Kelurahan Menyumbung Tengah, Kecamatan Sintang.
Kabar seorang pasien positif kabur ini dibenarkan oleh Camat Sintang Siti Musrikah.
Menurutnya, warganya itu meninggalkan RSUD Ade Mohammad Djoen lantaran bosan.
"Dia hanya minta dipasangkan TV di ruangan. Tadi malam waktu mencet bel tidak ada perawat yang datang terus pulang," kata Musrikah dikonfirmasi, Jumat (1/5/2020).
Dia menambahkan, pasien tersebut saat ini masih berada di rumah dan meminta isolasi dan perawatan medis dilakukan di rumah saja.
Namun, permintaan itu ditolak lantaran tidak memungkinkan tim medis melakukan perawatan di rumah.
"Sudah dijelaskan boleh saja isolasi di rumah tetapi akan sulit, karena harus mengamankan area di sekitar kediaman pasien," ujarnya.
Dia mengakui, ruang isolasi di RSUD Ade Mohammad Djoen belum memadai. Karena itu, keluarga sudah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit agar secepatnya memasang televisi di ruangan isolasi.
"Kalau sudah, kita akan hubungi pasien dan akan dijemput petugas menggunakan alat pelindung diri yang lengkap," katanya.
Saat ini, ada dua warga Sintang yang positif terjangkit corona.
Selain pasien pria yang kabur tersebut, satu lagi yakni perempuan yang bertugas sebagai petugas kebersihan di RSUD Ade Mohammad Djoen.
Editor: Reza Yunanto