Geobag Pengendali Banjir Sintang Kembali Jebol Tumbangkan Pohon di Bantaran

SINTANG, iNews.id - Tanggul pengendali banjir atau geobag di Sungai Melawi, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat kembali jebol. Jebolnya geobag sampai menumbangkan sebuah pohon dan menimpa keramba ikan warga.

Geobag tersebut sempat jebol beberapa pekan lalu. Kali ini, geobag kembali jebol di lokasi yang berbeda dari sebelumnya yakni di RT 4 Kelurahan Ladang.

Baca Juga

Polresta Pontianak Tetapkan Dua Tersangka Tawuran di Kampung Beting

"Satu pohon yang longsor. Atap kena timpa," kata Anto, penjaga keramba ikan ditemui, Selasa (8/2/2022).

Anto mengatakan, kondisi tanah di lokasi pembangunan geobag memang sudah bergeser. Tetapi ada pohon bungur yang menahan sehingga tidak langsung longsor ke bibir sungai.

Baca Juga

Pecah Tawuran di Pontianak Diduga karena Narkoba, Tiga Orang Dibacok

Namun pohon tersebut lama-lama tak mampu menahan material geobag yang beratnya mencapai puluhan ton. Akhirnya geobag itu jebol dan menumbangkan pohon yang jatuh menimpa keramba ikan yang dijaganya.

Baca Juga

Hujan Deras, Geobag Penahan Banjir di Kampung Ladang Sintang Kalbar Jebol

Menurut Anto, pemasangan geobag di bantaran Sungai Melawi kurang efektif. Geobag dinilai merugikan masyarakat karena menyebabkan badan jalan mengalami keretakan akibat kontur tanah turun.

Anto menambahkan, sebagian masyarakat juga tak setuju dengan proyek pengendalian banjir Kementerian PUPR ini. Pembangunan geobag terlaksana dan mendapat izin masyarakat karena pada saat itu dikatakan akan ada tahap selanjutnya yaitu pembangunan turap.

"Kalau tidak, nggak ada yang mau warga sini," ujarnya.

Dia berharap Kementerian PUPR turun langsung melihat kondisi geobag yang jebol. 

Sebelumnya geobag di bantaran Sungai Melawi ini jebol pada Rabu 2 Februari 2022. Geobag jebol sepanjang 200 meter usai diguyur hujan deras.

Editor: Reza Yunanto