Harga Telur di Singkawang Naik Jelang Natal dan Tahun Baru

SINGKAWANG, iNews.id - Harga telur ayam di tingkat agen di Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar) mengalami kenaikan. Alhasil, harga telur di daerah itu mencapai Rp31.000 per kilogram jelang Natal dan Tahun Baru.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Singkawang, Kalimantan Barat, Muslimin mengatakan, harga telur ayam mulai mengalami kenaikan sejak Kamis (8/12/2022).
"Untuk harga semula Rp25.000 sampai Rp28.000 per kilogram, naik menjadi Rp31.000 per kilogram," kata Muslimin, Senin (12/12/2022).
Dia menambahkan, kenaikan harga telur karena persoalan pasokan serta ditambah harga pakan yang terus naik.
"Sehingga di tingkat peternak dan agen sudah dipatok harga sebesar Rp31.000 per kilogram," kata dia.
Jika sampai ke tingkat pengecer, kata dia, maka harga telur ayam ras bisa berada di kisaran antara Rp33.000 hingga Rp34.000 per kilogram.
Hasil pengawasan ini, sudah dilaporkannya ke Dinas Perdagangan Provinsi Kalbar untuk dibahas guna menentukan langkah-langkah apa yang akan dilakukan.
Terkait kenaikan harga telur ini, Muslimin mengimbau kepada agen/distributor untuk menjual telur ayam sesuai dengan harga yang wajar.
Jangan sampai ada indikasi mereka menimbun karena akan ada konsekuensi hukum yang akan mereka hadapi apabila terbukti.
"Sudah kita ingatkan kepada mereka kemarin," katanya.
Dia meminta agar masyarakat jangan panic buying yang pada akhirnya dapat menyebabkan stok bahan pokok menjadi berkurang, sehingga menyebabkan harga menjadi naik karena terjadi kelangkaan.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto