Hore, 8 Desa Perbatasan Malaysia-Indonesia di Kalbar Sudah Dialiri Listrik
KAPUAS HULU, iNews.id – Sebanyak delapan desa di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia kini dapat menikmati aliran listrik dalam kehidupan sehari-hari. Kedelapan desa itu, dua di antaranya berada di Sanggau dan enam lainnya di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar).
GM PLN Unit Induk Wilayah Kalbar, Ari Dartomo mengatakan, peresmian penyalaan listrik perdana itu dipusatkan di Kecamatan Empanang wilayah Kapuas Hulu. Acera ini dihadiri langsung oleh Bupati Fransiskus Diaan dan juga Ketua DPRD Kapuas Hulu, Kuswandi.
“PT PLN terus berupaya untuk melakukan pasokan listrik ke daerah perbatasan, namun dalam memenuhi pasokan listrik PLN memiliki keterbatasan,” katanya, Jumat (19/3/2021).
Secara rinci, dua desa perbatasan di wilayah Sanggau yaitu Ambawang dan Palapasan. Sedangkan enam desa wilayah Kapuas Hulu yaitu Kumang Jaya dan Laja Sandang di Kecamatan Empanang, Desa Kantuk Asam, Kantuk Bunut dan Merakai Panjang di Kecamatan Puring Kencana. Terakhir Desa Semuntik di Kecamatan Badau.
Menurut Ari, listrik yang ada sekarang merupakan program khusus dari PLN Kalbar yang telah berusaha menyediakan kebutuhan listrik khususnya daerah perbatasan. Pembangunan listrik dengan tenaga disel akan semakin dibatasi, karena keterbatasan penyediaan minyak.
Editor: Umaya Khusniah