Kejati Kalbar Tahan 5 Tersangka Korupsi Proyek Sawit

PONTIANAK, iNews.id - Tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Barat menahan lima tersangka kasus dugaan korupsi penanaman kelapa sawit PT Perkebunan Nusantara XIII di kebun inti Kebayan, Kabupaten Sanggau 2012-2014.

Kelima tersangka yakni Derincen Hasugian, Fransiskus Herianto, Herkulanus Udin, Antonia Bunsu dan Markus Suharjo. Kelimanya langsung dibawa ke mobil tahanan menuju Rutan Kelas II Pontianak.

Baca Juga

Kejati Kalbar Tahan 6 Tersangka Kredit Fiktif, Uang Rp1,5 Miliar Disita

Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat, Masyudi mengatakan, kelima tersangka diduga melakukan tindak pidana korupsi dengan cara menandatangani dokumen untuk pencairan pembayaran kegiatan penanaman tanpa terlebih dulu memeriksa pekerjaan.

“Pekerjaan tersebut tidak sesuai realisasi dan menutup pekerjaan bedasarkan berita acara pada tanggal 31 Desember 2012. Proyek itu dilaporkan sudah selesai 100 persen dikerjakan seluas 1.150 hektare,” katanya.

Baca Juga

Kejati Kalbar Pamer Uang Miliaran Rupiah dan 6 Tersangka Kredit Proyek Fiktif

Dia menyebutkan, pekerjaan penanaman kelapa sawit itu sebenarnya belum selesai 100 persen. “Yang belum ditanam ada seluas 300 hektare dan yang sudah ditanam hanya sekitar 849,29 hektare,” ungkapnya.

Masyudi menambahkan, akibat perbuatan para tersangka tersebut menimbulkan kerugian keuagan negara sebesar Rp854 juta dari total sebesar Rp1,4 miliar.

Baca Juga

Ungkap 2 Kasus Korupsi Jalan di Ketapang, Kejati Kalbar Sita Uang Ratusan Juta

“Kerugian tersebut dihitung dari selisih pekerjaan yang belum ditanam bedasarkan laporan hasil pemeriksaan investigasi oleh BPK,” katanya.

Saat ini, kelima tersangka ditahan selama 20 hari ke depan dan perkara tersebut segera dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pengadilan Negeri Pontianak.