Korban Jembatan Putus di Sekadau, 5 Orang Patah Kaki dan Tangan Dirujuk ke RSUD

SEKADAU, iNews.id - Jembatan putus di Desa Mentuak, Sekadau, Kalimantan Barat terjadi pada Kamis (17/8/2023) sore. Sebanyak 28 orang mengalami luka-luka, termasuk lima orang mengalami patah kaki dan tangan.
Mereka yang terluka dibawa ke Puskesmas Nanga dan korban yang mengalami patah tulang dirujuk ke RSUD Sekadau.
"Jumlah korban yang dilaporkan kecamatan yaitu 28 orang. Lima mengalami patah kaki dan tangan, satu orang dirujuk ke RSUD," kata Kepala BPBD Sekadau Akhmad Suryadi, Jumat (18/8/2023).
Suryadi mengatakan, berdasarkan penyelidikan sementara, jembatan gantung di Desa Mentukak itu putus karena kelebihan beban.
"Diperkirakan akibat kelebihan beban jembatan itu," tutur Suryadi.
Kronologi jembatan putus di Sekadau itu berawal saat masyarakat merayakan hari kemerdekaan 17 Agustus dengan menggelar lomba tangkap bebek di Sungai Mentukak.
Beberapa orang naik ke atas jembatan untuk menyaksikan kemeriahan lomba yang berlangsung di aliran sungai yang mengalir di bawah jembatan.
Saat lomba berlangsung, tiba-tiba saja jembatan gantung tersebut putus hingga tercebur ke aliran sungai.
Jembatan gantung yang putus di Sekadau ini terbilang baru karena dibangun pada 2014.
Editor: Reza Yunanto