Sudah Puluhan Ribu Ternak Babi Mati di Sanggau, Hasil Tes Positif Virus ASF

SANGGAU, iNews.id - Sepanjang kurun waktu 4 bulan terakhir, puluhan ribu ternak babi mati mendadak di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar). Kematian babi ini diduga disebabkan serangan virus african swine fever (ASF) atau lebih populer disebut flu babi.
Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Sanggau H Syafriansah saat dikonfirmasi mengatakan, virus ASF ini sangat menular dan dapat mempercepat kematian pada babi hingga 100 persen.
Berdasarkan data yang diterima, kematian ribuan ternak babi ini terjadi sejak September 2021
"Dengan sangat sedih kami sampaikan virus ASF sudah sampai di Sanggau. Populasi ternak babi di Sanggau kini terus menurun," ujarnya, Kamis (3/3/2022).
Menurutnya, semula jumlah ternak babi berkisar 34.594 ekor. Namun kini hanya tersisa 10.378 ekor. Artinya, ada 24.216 ekor babi yang mati mendadak.
Editor: Donald Karouw