Tongkang Berisi CPO Bocor, Perusahaan Sawit Diduga Cemari Sungai Sejangkung
SAMBAS, iNews.id - DPRD Sambas, Kalimantan Barat memanggil sebuah perusahaan pengolah minyak kelapa sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang diduga mencemari Sungai Sejangkung. Ponton atau kapal tongkang berisi CPO milik perusahaan tersebut bocor.
"Hari ini kami langsung melakukan sidak lapangan dan ditemukan kapal tongkang bocor. Untuk itu kita segera panggil perusahaan terkait," ujar Ketua Komisi II DPRD Sambas, Ahmas Hafsak Setiawan, Selasa (20/4/2021).
Dia menjelaskan, lokasi tongkang yang bocor ditemukan di Desa Semanga, Kecamatan Sejangkung. CPO yang bocor itulah yang mencemari Sungai Sejangkung sehingga airnya berubah warna menjadi oranye.
Kapal tongkang yang bocor itu memuat CPO berkapasitas 3.500 ton. Menurut pengakuan ABK kapal ponton, CPO yang tumpah di sepanjang sungai Sejangkung sekitar 150 ton CPO.
"Perusahaan harus bertanggung jawab terhadap pencemaran CPO yang terjadi di Sungai Sambas tersebut. Kita akan memanggil," katanya.
Sebelumnya DPRD Sambas menerima keluhan dari masyarakat yang tinggal di sekitar Sungai Sejangkung karena air sungai menjadi oranye akibat tercemar CPO.
Pencemaran itu bukan sekali ini terjadi, namun sering dalam setahun terakhir.
Editor: Reza Yunanto