get app
inews
Aa Text
Read Next : Tragis! 6 Bocah Ditemukan Tewas Tenggelam di Waduk Batu Ampar Balikpapan

Warga asal Kapuas Hulu Tewas Tenggelam di Malaysia, Ini Identitasnya

Kamis, 15 Desember 2022 - 10:31:00 WIB
Warga asal Kapuas Hulu Tewas Tenggelam di Malaysia, Ini Identitasnya
Identitas WNI Selat Stepanus yang ditemukan meninggal dunia tenggelam di Sungai Labuan Samajaya, Kuching, Sarawak Malaysia. (Foto: Antara/HO-KJRI Kuching/Teofilusianto Timotius)

KAPUAS HULU, iNews.id - Seorang warga negara Indonesia dari Desa Benua Ujung Kecamatan Embaloh Hulu Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat ditemukan tewas tenggelam di Sungai Labuan Samajaya Kuching, Sarawak, Malaysia, Rabu (14/12/2022). Korban dilaporkan saat itu mengendarai sampan bersama temannya.

Kabar ini pun dibenarkan Konjen RI Raden Sigit Witjaksono. Identitas korban yakni Selat Stepanus (22). 

"Penemuan jasad korban tenggelam di Sungai Labuan Samajaya Kuching memang benar, korban Warga Negara Indonesia bernama Selat Stepanus berusia 22 tahun," katanya, Rabu (14/12/2022) malam.

Dia mengaku telah meminta pelaksana Fungsi Perlindungan KJRI Kuching untuk segera menindaklanjuti laporan yang didapat tersebut.

"Kita harus segera melakukan langkah, paling tidak mengetahui pasti dulu korban ini memang warga negara kita atau tidak. Kemudian jika benar maka harus segera dapat kita tangani," kata Sigit.

Sementara itu, Pelaksana Fungsi Perlindungan KJRI Kuching Budimansyah menjelaskan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Malaysia. Hal ini untuk mengetahui posisi jenazah agar bisa dipulangkan.

"Kami juga akan segera mengutus seorang petugas kami ke lokasi penemuan atau langsung menuju ke dimana posisi saat ini jenazah korban. Namun untuk di ketahui saat ini kasus penemuan jenazah masih dalam proses dan ditangani oleh pihak berwenang, Sarawak Malaysia," ucap Budi.

Budi menjelaskan, dalam laporan yang diterima, korban saat itu bersama dengan seorang temannya pergi mencari ikan di Sungai Labuan Samajaya, Kuching. Korban diketahui hilang saat berdiri di atas sampan bagian belakang sambil mengangkat jaring penangkap ikan yang terpasang di dalam sungai.

Sementara rekannya yang berada di depan dalam sampan yang sama, mengakui tidak mengetahui bahwa korban telah jatuh dan hilang. Setelah itu, rekannya tersebut tidak melihat korban jatuh karena juga sedang mengangkat jaring dan menghadap ke depan.

Setelah melihat ke belakang sampan ternyata korban telah hilang dan hanya melihat sandal di tempat korban berdiri.

"Dari koordinasi yang telah kami lakukan, kami juga mendapat kabar bahwa hilangnya korban itu sebelumnya telah diupayakan oleh kawannya untuk mencari," tuturnya.

Namun, karena tidak dapat menemukannya hal itu dilaporkan ke pihak kepolisian Sarawak Malaysia. Dibantu Tim SAR Sarawak dan pihak terkait lainnya. Kemudian, setelah satu malam akhirnya sekitar pukul 12.20 waktu Malaysia siang ini, korban ditemukan tiga meter dari korban jatuh dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Atas peristiwa tersebut, pihak Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat (Kalbar) belum bisa diminta keterangan.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut