Lasarus melihat geobag yang dibuat saat itu sifatnya darurat, sehingga belum bisa mengatasi banjir akibat luapan air sungai. Saat ini geobag tersebut justru terendam banjir.
"Kalau sudah terendam semua, berarti tidak berfungsi dan dibuat tidak sesuai yang kita inginkan," tuturnya.
Dia meminta pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PUPR segera mengambil langkah penanganan banjir yang tepat. Selain di Sintang juga kabupaten lain di Kalbar yang hingga kini masih terendam banjir.
Hingga kini tiga kabupaten di Kalbar berstatus tanggap darurat banjir, yakni Sintang, Ketapang dan Kapuas Hulu. Untuk Kapuas Hulu sudah mulai surut sejak Minggu (16/10).
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait