SINTANG, iNews.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar) meminta Jemaah Ahmadiyah Indonesia (JAI) menghentikan kegiatan operasional tempat ibadah di Desa Balai Harapan, Kecamatan Tempunak. Penghentian tersebut atas arahan Bupati Sintang dan Gubernur Kalbar.
"Penghentian aktivitas operasional bangunan tempat ibadah secara permanen milik JAI selain berdasarkan dari surat Bupati Sintang juga atas arahan bapak Gubernur Kalimantan Barat," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemkab Sintang, Kurniawan, Jumat (3/9/2021).
Kurniawan mengatakan, penghentian sementara aktivitas di tempat peribadatan itu untuk menjaga situasi keamanan di Desa Balai Harapan tetap kondusif.
Dia meminta para jemaah Ahmadiyah bisa memahami keputusan ini dan tidak melakukan aktivitas tanpa seizin pemerintah.
"Diperintahkan juga kepada penganut atau anggota JAI agar melaksanakan apa yang telah diperintahkan. Tidak ada aktivitas tanpa izin pemerintah," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
perusakan tempat ibadah ahmadiyah sintang kalimantan barat polda kalbar bupati sintang gubernur kalbar
Artikel Terkait