9 Warga Singkawang Korban TPPO di Myanmar Berhasil Selamat, Bahagia Campur Trauma
SINGKAWANG, iNews.id - Sembilan warga Singkawang yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Myanmar berhasil selamat dan pulang ke Indonesia. Mereka sempat berada di wilayah separatis bersenjata negara itu.
Raut bahagia bercampur trauma masih membekas di wajah sembilan orang itu. Mereka bertemu dengan Penjabat Wali Kota Singkawang, Sumastro.
"Ini pelajaran yang sangat berharga dan penting bagi warga lain jangan sampai merasakan pengalaman pahit seperti yang kalian rasakan," kata Sumastro, Rabu (19/7/2023).
Dia berharap masyarakat Kota Singkawang tak lagi mudah tertipu dengan tawaran gaji tinggi untuk bekerja di luar negeri secara ilegal.
Sembilan warga Singkawang korban TPPO ini sebelumnya sempat meminta bantuan pemerintah untuk diselamatkan. Mereka mengaku mendapat beragam penyiksaan hingga ancaman pembunuhan saat dipaksa bekerja di Myanmar.
Rio, salah satu dari sembilan orang itu mengatakan kalau mereka bekerja di sebuah perusahaan minyak di Yangon milik warga China.
Lokasi tempat mereka bekerja merupakan wilayah separatis bersenjata Myanmar. Tempat mereka bekerja dijaga puluhan orang berpakaian preman yang menenteng senjata api laras panjang.
Editor: Reza Yunanto