Banjir di Sintang Rendam 2.000 Rumah Warga Serawai, 5.000 Jiwa Terdampak

SINTANG, iNews.id - Banjir kembali merendam Sintang, Kalimantan Barat. Sebanyak 2.000 rumah warga di Kecamatan Serawai terendam banjir dengan ketinggian 1 hingga 2 meter.

"Banjir terjadi karena curah hujan yang cukup tinggi. Kami khawatir banjir semakin tinggi dan meluas jika kembali turun hujan," ujar Kasi Linmas Kecamatan Serawai, Kornelius Ngawan dihubungi, Selasa (4/10/2022).

Baca Juga

Terungkap! Suami Bantai Anak dan Istri di Ketapang Sering Tak Akur dengan Mertua

Kornelius mengatakan, banjir mulai merendam rumah warga sejak 2 Oktober 2022 dengan ketinggian 1-2 meter. Akibatnya sebanyak 5.000 orang terdampak.

Saat ini telah disiapkan 5 titik pengungsian. Namun kebanyakan warga memilih bertahan di rumah menjaga barang-barang berharga miliknya.

Baca Juga

Kronologi Suami Bunuh Anak dan Istri di Ketapang, Dihabisi Pakai Parang dalam Pondok

"Korban banjir masih memilih untuk bertahan di rumah masing-masing, bahkan ada yang di atas atap menjaga barang-barang," katanya.

Baca Juga

Ketapang Gempar! Suami Bacok Istri dan Anak hingga Tewas Disaksikan Mertua

Menurutnya untuk mengantisipasi kesehatan warga juga tersedia layanan gratis dari petugas puskesmas.

Sementara itu BPBD Sintang telah mengirim tim untuk mengevakuasi korban banjir.

Kepala BPBD Sintang, Saragih mengatakan, tim telah berangkat menuju lokasi banjir. 

"Rencananya besok pagi saya bersama Pak Wakil Bupati Sintang juga akan langsung ke lokasi banjir," ujarnya.

Editor: Reza Yunanto