Warga Ketapang Tewas Tertembak Polisi, sempat Serang Petugas dengan Parang
Kemudian anggota Bhabinkamtibmas Polsek Nanga Tayap, Briptu Suhendri dan Briptu Agus Rahmadian. Serta Conca perwakilan Akiang mencoba melakukan mediasi terkait permasalahan tersebut di kediaman Agustino pada Jumat sore (7/4/2023) hari kejadian.
Setelah beberapa saat membahas persoalan ekskavator tersebut di teras rumah Agustino. Namun, Agustino kemudian masuk ke dalam rumah dan keluar sambil membawa sebuah parang seketika mengejar Briptu Suhendri.
Menurut Kapolres, melihat rekannya dikejar, Briptu Agus kemudian mengeluarkan tembakan peringatan ke atas dua kali. Mendengar tembakan itu Agustino berbalik mengejar dan membacok tangan kiri Briptu Agus sembari ingin merebut senjatanya. Saat itulah, Agustino yang melakukan penyerangan tertembak oleh Briptu Agus.
Kapolres menjelaskan, akibat kejadian itu Briptu Agus mengalami dua luka sabetan sajam di tangan kiri dan kaki kanan. Sedangkan pelaku penyerangan yakni Agustino meninggal dunia.
"Saya mendatangi rumah duka, kita akan atensi permintaan keluarga terkait kompensasi dari pemilik ekskavator mengingat almarhum memiliki tanggungan keluarga. Kasus ini juga akan diproses seadil-adilnya agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi," ucap Kapolres.
Editor: Nani Suherni