Pengusaha Kalbar Sambut Baik Penurunan Harga PCR, Selama Ini Jadi Kendala Bepergian

PONTIANAK, iNews.id - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kalimantan Barat (Kalbar) menyambut baik penurunan harga tes PCR Covid-19. Selama ini tes PCR dinilai menjadi kendala masyarakat dalam bepergian ke luar kota.

"Sebab biayanya kadang lebih mahal dari tiket tujuan penerbangan," ujar Ketua Apindo Kalbar, Andrea Acui di Pontianak, Senin (16/8/2021).

Baca Juga

Kukuhkan 32 Anggota Paskibraka, Wali Kota Pontianak Ingatkan Nasionalisme dan Patriotisme

Menurutnya, syarat perjalanan dengan hasil tes PCR juga kerap mejadi masalah apabila jadwal penerbangan mengalami perubahan. Masa berlaku hasil tes PCR seringkali jadi kedaluarsa karena dibatasi.

Di tengah situasi pandemi Covid-19, harga tes PCR yang mahal menurutnya sangat berdampak pada sektor ekonomi masyarakat. 

Baca Juga

Varian Delta Sudah Masuk ke Pontianak, Edi Rusdi Kamtono Minta Warga Tak Berkerumun

"Dengan penurunan tentu menjadi jawaban persoalan masyarakat yang ingin bepergian," katanya.

Sementara itu Pengusaha Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Kalbar juga menyambut baik rencana menurunkan harga tes PCR. Kebijakan tersebut bisa mendongkrak jumlah hunian di hotel yang selama ini terpuruk.

Baca Juga

Daftar Biaya Tes PCR di 10 Negara, Ada yang Gratis

"Selama ini harga tes PCR lebih mahal daripada tiket. Kalau PCR turun saya yakin akan lebih ramai orang ke Kalbar dan kami bisa lebih banyak melayani tamu," katanya.

Editor: Reza Yunanto